Sunday, November 28, 2004

hujan lagi ...

Wah sudah mulai masuk musim hujan lagi yah. Di Jogja, hampir setiap menjelang siang hingga mendekati sore hujan turun beragam rintik-rintik gerimis sampai deras hingga air masuk ke dapur rumah saya. Pekerjaan baru lagi, mengepel lantai! Saya bahkan tidak bisa beraktifitas siang hari, maklum saja saya termasuk kelompok yang memanfaatkan hari cerah untuk beraktifitas dan juga digolongkan ke dalam manusia yang enggan membawa payung meski hujan sekalipun.
Demam, batuk, pilek sudah mewabah di mana-mana. Kadang saya heran, serangan yang begitu luas kok tidak dikategorikan sebagai endemi ataupun epidemi ya? Tidak seperti diare yang saat-saat musim seperti ini menjadi bintang tenar, sulawesi selatan saja sudah harus merelakan ratusan penduduknya menghembuskan nafas terakhir hanya karena penyakit orang kere ini. Jawa tengah, jawa barat, dan beberapa kota lain mulai merambah naik angka kesakitannya. Wah, padahal hanya hujan!
Hujan, identik dengan basah dan dingin, kadang disertai angin yang agak kencang, bahkan menurut Badan Meteorologi (tolong koreksi kalau saya salah), di beberapa tempat akan terjadi angin puting beliung. Ada beberapa pesan moral yang perlu kita perhatikan. Mudah-mudahan keadaan negeri ini menjadi adem dan rakyat kecil juga ikut merasakan "basah" yang di peroleh rakyat "besar". Perlahan-lahan mengurangi jumlah penghuni jalanan dan mereduksi penduduk kolong jembatan. Manusia penidur beralas koran pun mudah-mudahan semakin sedikit. Mudah-mudahan semua...ya orang seperti saya hanya bisa berkata dengan awalan mudah-mudahan. Saya tidak tau apa yang terjadi besok apalagi lusa?
Mudah-mudahan hujan melarutkan yang buruk tanpa menyebabkan banjir sehingga yang baik tetap bertahan...mudah-mudahan






0 Comments:

Post a Comment

<< Home