Tuesday, July 15, 2008

Makan malam atau makan tengah malam?

Makan malam atau makan tengah malam? Beda ga sih? Menurut saya kok sama yah, kebetulan saya belum makan malam, jadi makan tengah malam ini adalah makan malam saya juga. Meski katanya bikin gemuk (kebetulan saya tidak takut gemuk) tapi makan tengah malam adalah kenikmatan tersendiri apalagi buat anak kos. Setuju tidak yang anak kos?

Kali ini, masih bersama penjual nasi gudeg di pojokan jalan kaliurang. Menu sama seperti yang kemarin-kemarin, nasi plus krecek dan sayap ayam. Ditambah dengan segelas teh tawar bisanya saya harus membayar 5500 rupiah, rupanya sekarang sudah menjadi 6500 rupiah. Kenaikan berbagai kebutuhan dan fasilitas rumah tangga ternyata jelas terasa, meski tidak sampai 20 %. Tapi bagaimana dengan mereka yang tidak dapat menikmati makan tengah malam seperti saya? Jangankan makan tengah malam, apakah hari ini mereka makan pun saya tidak tahu. (sudah cukup dulu kritik sosialnya, nanti saya dikira tukang mengeluh)

Biasanya wisata kuliner ini saya lanjutkan wisata mimpi alias kembali ke peraduan dan memejamkan mata dengan perut kenyang. Bayangkan ??? Bagaimana saya tidak dengan mudah menaikkan berat badan saya ??? Namun kali ini saya ke warnet untuk berbagi kenikmatan makan tengah malam saya dengan anda semua. Selamat makan tengah malam!

Labels:

2 Comments:

Blogger D.E.A.S.Y said...

nasib anak kosan yah?? apa malas makan?? diet???

11:01 AM  
Blogger Youth Die said...

Haha... justru itu program penggemukan... sebelum bobo makan dolo...

2:48 PM  

Post a Comment

<< Home