Tuesday, April 08, 2008

dilema

Sebuah keputusan telah diambil, tetapi benarkah itu keputusan terbaik? Seringkali apa yang menjadi pertimbangan pengambilan keputusan itu tidak dapat diterima oleh orang lain, sekali lagi, benarkah itu keputusan terbaik?
Saat menghadapi banyak pilihan, kali ini saya harus menghadapi berbagai pilihan yang sangat tidak enak untuk diputuskan. Setiap pilihan berarti merugikan buat orang lain di sekitar saya, dan termasuk orang-orang yang saya sayangi (dan cintai). Tetapi saya harus melakukannya, sebelum terlambat tentunya.
Resiko yang ada sebenarnya sudah terbayang, akan tetapi segenap indera saya yang terbatas ini mencoba untuk mengambil jalan terbaik yang bisa saya lakukan untuk saya, dan orang-orang terkasih di sekitar saya. Sekali lagi, bukan hanya untuk saya sendiri. Namun, setiap kali keputusan diambil pasti akan ada pihak-pihak yang akan merasa dirugikan dan ternyata itu terjadi!
Tanpa tedeng aling-aling saya dicaci, dimaki, dan dituduh yang bahkan tidak setitikpun terpikir di benak saya. Tetapi itu adalah sebuah pilihan yang berat, tidak mungkin ada pilihan yang benar-benar win-win solution, selalu ada yang dikorbankan dan mengorbankan. Apakah kali ini saya mengorbankan orang-orang terkasih saya? Mudah-mudahan tidak.. mudah-mudahan, karena apa yang saya putuskan akan menjadi yang terbaik untuk semuanya. Mudah-mudahan...

Labels:

2 Comments:

Anonymous Anonymous said...

Hidup adalah pilihan. Apapun yang kau pilih, pastikan kau siap bertanggung jawab untuk itu. Semangadh!!!

1:17 AM  
Blogger Youth Die said...

matur nuwun komennya mbak :)

matur nuwun..

11:39 PM  

Post a Comment

<< Home